bibia.id
Bibia.id

Benarkah Rumput Jakarta Internasional Stadium tidak Sesuai Standard FIFA

0

Rumput merupakan salah satu elemen penting dalam sebuah lapangan olahraga. Kualitas rumput yang digunakan dapat mempengaruhi performa para atlet saat bermain di lapangan. Salah satu lapangan yang terkenal di Indonesia adalah lapangan JIS (Jakarta Internasional Stadium). Namun apakah rumput Jakarta Internasional Stadium sudah sesuai standar FIFA?

Lapangan ini sudah memenuhi standar internasional FIFA termasuk rumputnya. Meskipun demikian masih saja ada pihak yang mengatakan bahwa rumput di JIS sebelum memenuhi standar. Untuk mematahkan argumen tersebut, ada beberapa bukti yang akan semakin meyakinkan masyarakat bahwa rumput JIS sudah sesuai standar.

Bukti Rumput Jakarta Internasional Stadium Memenuhi Standar FIFA

Sebenarnya sangat mudah untuk membantah tudingan dari beberapa pihak yang mengatakan rumput JIS belum sesuai standar. Berikut adalah beberapa bukti yang bahwa rumput yang digunakan sudah sesuai dengan standar:

1. Rumput Hybrid Sesuai dengan Spesifikasi JIS

Rumput yang digunakan di JIS adalah rumput hybrid yang merupakan kombinasi dari Zoysia Matrella (95%) dari Boyolali dan Sintetis Limonta (5%). Kombinasi ini dipilih untuk memberikan kualitas rumput yang optimal, baik dalam hal kekuatan, penampilan, serta daya tahan terhadap cuaca dan pemakaian intensif.

2. Mendapatkan Rekomendasi FIFA

Rumput hybrid yang digunakan di JIS telah mendapatkan rekomendasi dari FIFA. Hal ini menunjukkan bahwa rumput tersebut memenuhi standar internasional untuk pertandingan sepak bola. Fakta menariknya, rumput yang digunakan di JIS juga sama dengan rumput yang digunakan di stadion terkenal seperti Wanda Metropolitano (Atletico Madrid) dan Allianz Arena (Bayern Muenchen).

3. Tidak Ada Temuan Ketidaksesuaian

Auditor yang melakukan pemeriksaan terhadap lapangan JIS tidak pernah menemukan ketidaksesuaian antara spesifikasi yang direncanakan dan yang dipasang. Hal ini menandakan bahwa secara kualitas, rumput JIS sesuai dengan rekomendasi FIFA dan memenuhi standar yang ditetapkan.

Perombakan Rumput Jakarta Internasional Stadium

Setelah dilakukan peninjauan oleh menteri BUMN PUPR akhirnya dilakukan perombakan untuk menanam rumput Jakarta Internasional Stadium baru. Akan tetapi hal ini justru tidak sesuai dengan standar FIFA. Saat dilakukan peninjauan ulang pada rumput tersebut, akhirnya pihak FIFA meminta untuk  menjahit kembali rumput dengan rumput sintetis yang awalnya sudah sesuai dengan standar FIFA.

Pemasangan rumput Jakarta Internasional Stadium dilakukan oleh Delta Prima Pro. Selain it, konstruksi lapangan dilakukan oleh BUMN KSO (Wika Gedung, PT. PP, dan PT. Jaya Konstruksi). Seharusnya pihak BUMN memeriksa kembali apakah memang tinjauannya sesuai dengan instruksi FIFA atau tidak.

Inspeksi dan Survey JIS, Bukan Bersama FIFA Malah Membawa Kontraktor Rumput

Dalam tinjauan JIS yang dilakukan oleh Kementerian PUPR, penilaian kualitas rumput dilakukan oleh Qamal Mutaqin, pemilik PT. Karya Rama Prima. Qamal Mutaqin.

  1. Karya Rama Prima adalah perusahaan yang menyediakan rumput untuk digunakan di stadion yang menyelenggarakan Piala Dunia U-20. Namun, ketika mengadakan proyek ganti rumput JIS, mereka sama sekali tidak memeriksa standar FIFA.

Kementerian PUPR secara lisan menunjuk PT. Karya Rama Prima sebagai kontraktor yang akan melakukan penggantian rumput di JIS. Proyek ini memiliki nilai sebesar 6 M dan merupakan rekomendasi dari Qamal Mutaqin, pemilik PT. Karya Rama Prima.

Berdasarkan informasi dari internal Jakpro, saat pengadaan rumput, PT. Karya Rama Prima diajak untuk mengajukan penawaran. Namun, pihak PT. Karya Rama Prima tidak mengajukan penawaran hingga batas waktu yang telah ditentukan.

Pasca Asian games tahun 2002, rumput tersebut memang diganti dengan dana yang besar. Namun hal ini justru membuat lapangan yang awalnya sudah sesuai standar menjadi gagal memenuhi harapan FIFA. Dan pada akhirnya rumput tersebut harus diganti kembali sesuai dengan standar yang sebelumnya dengan anggaran kurang lebih 10 M. Proyek-proyek tersebut seolah hanya membuang-buang anggaran negara.

Itulah penjelasan tentang rumput Jakarta Internasional Stadium. Semoga menambah pengetahuan Anda tentang lapangan kebanggaan Indonesia tersebut.

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.